DETAIL BERITA

Mataram - Gempa bumi yang menghantam pulau lombok secara beruntun telah menimbulkan korban jiwa dan kerugian material. Hal ini memunculkan keprihatinan dan simpati kita bersama. Pasca gempa bumi 6,8 sr (29/7) yang yang menelan banyak korban jiwa di Lombok Utara (Bayan) dan Lombok Timur (sembalun), Keluarga Besar SMAN 5 Mataram langsung menggalang dana untuk membantu meringankan beban para korban gempa disana. Bantuan langsung diserahkan oleh Waka Humas SMAN 5 Mataram didampingi OSIS SMAN 5 Mataram pada hari Ahad (5/8/2018) seminggu Pasca Gempa melanda di dua titik yaitu Sambik Elen - Bayan dan Kokoq Puteq - sembalun.

Sepulang dari acara tersebut, Gempa Bumi dengan skala 7sr (5/8/2018) kembali menghantam pulau lombok yang menimbulkan korban lebih luas dan lebih banyak bahkan para relawan SMAN 5 Mataram juga terkena musibah gempa tersebut. Masa Tanggap Darurat diberlakukan oleh Pemerintah Provinsi NTB hingga tanggal 25 Agustus 2018. Semua sekolah diliburkan. Namun, SMAN 5 Mataram bergegas untuk memberikan bantuan bagi para korban yang saat ini tersebar di daerah Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Barat, Lombok Tengah dan bahkan Sumbawa. Relawan SMAN 5 Mataram, dikomandai Bapak Kepala Sekolah, bergerak menggalang dana lewat MKKS di Lombok bahkan MKKS di Pulau Jawa.